HIV/AIDS 2021


 HIV & AIDS sudah menjadi permasalahan global yang tentunya merupakan persoalan kita bersama. Berdasarkan laporan UNAIDS (2008), Indonesia termasuk ke dalam salah satu negara di Asia dengan laju perkembangan epidemi HIV tercepat. Jumlah kasus HIV & AIDS yang dilaporkan mengalami percepatan sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1987. Hingga saat ini, sudah lebih dari 340 kabupaten/kota (>85% dari total kabupaten/kota) di Indonesia yang melaporkan adanya kasus HIV & AIDS, dan ini akan terus bertambah jika tidak ada upaya maksimal dari pemerintah pusat maupun daerah dalam penanggulangannya. Hingga Maret 2014 tercatat lebih dari 100.000 kasus HIV dan lebih dari 40.000 telah berada pada tahap AIDS. 

Angka ini masih jauh dari prediksi jumlah sesungguhnya yang diperkirakan mencapai lebih dari 500.000 kasus. Dan dari jumlah tersebut sekitar 1700 orang per bulan terinfeksi baru HIV yang 17 diantaranya ditularkan oleh Ibu kepada anak.Terdapat 34 juta orang terinfeksi HIV di dunia (UNAIDS 2013 Global Report). Sebanyak 2,5 juta orang terinfeksi setiap tahunnya dan 1,7 juta orang telah meninggal akibat AIDS. Tren kasus HIV & AIDS menurun dikebanyakan negara di dunia tetapi Indonesia termasuk satu dalam 9 negara yang memiliki peningkatan kasus infeksi HIV pada usia 15-49 tahun lebih dari 25 %. 

HIV dapat ditularkan melalui hubungan seksual yang tidak aman, penggunaan jarum suntik yang tidak steril, air susu ibu yang terinfeksi HIV, dan donor darah. Berdasarkan laporan triwulan I tahun 2014 Kementerian. Kesehatan, 81% penularan melalui heteroseksual, 7,8% pengguna jarum suntik, 5% perinatal (penularan ibu ke anak), 0,2% transfusi darah. Disamping itu Indonesia juga tergolong sebagai negara dengan epidemi HIV & AIDS terkonsentrasi, di mana pada wilayah-wilayah tertentu, prevalensi populasi kunci sudah mencapai 5 persen atau lebih. Bahkan Provinsi Papua tergolong sebagai daerah generalized epidemic dimana masyarakat umum pengidap HIV & AIDS sudah lebih dari 1 persen.

Berdasarkan hal tersebut UKM GANK PKM memiliki Program Kerja tahunan dari divisi Infokom yaitu HIV/AIDS dengan target Mahasiswa/i dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk memperingati hari HIV/AIDS sedunia dan untuk menggali potensi dan kreatifitas remaja dalam bidang pencegahan narkoba melalui Gank Competition yang terdiri dari 2 lomba yaitu video kreatif dan desain poster dengan 3 sub tema “Menumbuhkan Rasa Peduli dan Melawan Stigma dan Diskriminasi Terhadap ODHA, Peran Mahasiswa Dalam Penanggulangan HIV dan AIDS, dan Optimalisasi Penggunaan Sosail Media Dalam Upaya Menanggulangi HIV dan AIDS di Masa Pandemi”.

Untuk itu sebagai bentuk laporan pertanggung jawaban kami, dengan ini kami lampirkan laporan kegiatan HIV/AIDS yang telah dilaksanakan dalam kurun waktu satu bulan. Tema yang diangkat pada kegiatan ini adalah “Enjoy life, Control it, Stop HIV/AIDS”. Selayaknya sebuah perlombaan, kegiatan ini diawali dengan timeline pendaftaran dan pengumpulan karya, pengumpulan likes melalui media sosial UKM GANK PKM, pengiriman hasil karya kepada juri, pengumuman 5 besar finalis di media sosial UKM GANK PKM kemudian pada hari terakhir pelaksaan diadakan pertemuan melalui Zoom Meeting bersama 5 besar finalis dari masing-masing lomba yang dibuka oleh MC (Farhah Ramadhani Suparmin). Kemudian pembacaan ayat suci Al-Qur’an (Putri Sri Saqinah Sudirman), lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Poltekkes Kemenkes Makassar. Selanjutnya laporan ketua panitia (Winda Fajrianti Rasyid) dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, pertama dari Ketua Umum UKM GANK PKM Tahun 2021 (Imran Ramadhan), kedua MPO UKM GANK PKM Tahun 2021, ketiga Presiden Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar Tahun 2021, terakhir Ketua Umum Badan Perwakilan Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar Tahun 2021 sekaligus membuka acara. Kemudian ditutup dengan pembacaan do’a (Andiny Afriani Mansur). Setelah itu dilanjutkan dengan presntasi gagasan dan penjurian tahap akhir untuk 5 finalis dari masing-masing lomba. Sebelum melangkah kepada Closing Ceremony diberikan waktu istirahat selama kurang lebih 2 jam kepada peserta, juri, tamu undangan dan panitia. Pada akhir acara diberikan hiburan-hiburan dan penampilan perkenalan video World HIV/AIDS. Kemudian MC membacakan hasil pengumuman pemenang untuk juara 1,2, dan 3 dari masing-masing lomba. Pemenang lomba video kreatif, juara 1 atas nama Sanubari Indah Puteri Rahmani (Universitas Gadjah Mada), juara 2 atas nama Juwita Sari, Arinil Hidayah, dan Nur Annisa Hasis (Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar), juara 3 atas nama Astrid Putri Ayumi, Anita Purnama Sari, dan Sidrah (Universitas Muslim Indonesia). Pemenang lomba poster, juara 1 atas nama Ida Ayu Ketut Pujayani S. (Universitas Udayana), juara 2 atas nama Alda Siska Saputri (Universitas Gadjah Mada), juara 3 atas nama Muh. Afdal (Universitas Hasanuddin). Sebelum kegiatan berakhir diberikan kesempatan kepada perwakilan pemenang untuk memberikan kesan dan pesan kegiatan. Selanjutnya, kegiatan di room zoom ditutup oleh MC dan kembali diingatkan kepada peserta dan tamu undangan serta juri untuk mengisi absensi.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arti Logo UKM GANK PKM

PERINGATAN HARI ANTI NARKOTIKA INTERNASIONAL 2023

BAZAR UKM GANK PKM PERIODE 2023-2024